[caption width="1280" align="alignnone"]Papan reklame yang roboh dan menimpa 1 unit sepeda motor, setelah dihantam hujan disertai angin kencang. [/caption]
e-newsbinjai.com
Binjai - Hujan dengan intensitas lebat disertai angin kencang yang melanda Kota Binjai, menyebabkan robohnya sebuah papan reklame dan menimpa satu unit sepeda motor Yamaha Mio milik warga di Jalan Tuanku Imam Bonjol, Kelurahan Setia, Kecamatan Binjai Kota, Binjai, Jumat (30/6) sekitar pukul 16:20 WIB sore.
Selain merobohkan papan reklame, hujan yang mengguyur Kota Binjai selama kurang lebih 1 jam tersebut, juga menumbangkan sedikitnya 5 batang pohon dengan diameter sekitar 20 cm sampai dengan 50 cm, dengan tinggi bervariasi sekitar 10 hingga 15 meter, yang terletak di Jalan Jambi, Jalan Sibolga Kecamatan Binjai Selatan dan Jalan WR. Mangonsidi Kecamatan Binjai Kota, Binjai.
Saat ini, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang memang tengah melanda Kota Binjai dan sekitarnya, hal ini senada, dengan yang di sampaikan salah satu personil Pusat Pengendali Oprasi (Pusdalops) BPBD Kota Binjai Muhammad Surya, yang mengatakan bahwa daerah Provinsi Sumatera Utara telah memasuki musim pancaroba, dimana saat ini adalah pergantian musim penghujan ke musim kemarau.
"Saat ini Provinsi Sumut khususnya Kota Binjai dan sekitarnya telah memasuki musim pancaroba, dimana saat ini sedang pergantian musim, dari musim penghujan memasuki musim kemarau" terang Surya.
[caption width="1280" align="alignnone"]Personil BPBD Kota Binjai, saat mengevakuasi batang pohon yang tumbang. [/caption]
Saat ditanya apa dampak dari pergantian musim yang terjadi saat ini, surya kembali menjelaskan, bahwasannya bila suatu daerah memasuki musim pancaroba, maka daerah tersebut akan mengalami perubahan iklim secara drastis, dan tentu saja akan berdampak pada perubahan suhu di daerah tersebut, yang akan memicu turunnya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang.
"Dampak dari musim pancaroba di Kota Binjai dan sekitarnya saat ini, tentu saja akan berdampak pada perubahan iklim secara drastis, dimana perubahan iklim tersebut akan memicu datangnya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan biasa terjadi pada sore atau malam hari" jelas Surya.
Musim pancaroba yang menyebabkan datang nya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat saat ini, diperkirakan akan terjadi hingga pertengahan bulan Juli mendatang, dan oleh karena itu, Surya menghimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kota Binjai dan sekitarnya, untuk mempersiapkan diri sebelum keluar dari rumah dan berhati-hati dalam berkendara saat hujan tengah mengguyur seperti beberapa saat yang lalu.
Selain itu, Tim dari Pusdalops BPBD Kota Binjai mengerahkan sedikitnya 30 personil nya, untuk langsung mengevakuasi papan reklame yang roboh dan menimpa 1 unit sepeda motor, untuk batang pohon yang tumbang dan memakan badan jalan, Tim Pusdalops mengevakuasinya dengan cara memotong satu persatu ranting pohon, dengan selanjutnya diangkut dengan menggunakan truk dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Binjai. (RFS).