 |
| Korban MAF saat mendapatkan perawatan medis pasca ledakan IPAL |
e-news.id
Binjai - Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal Sanimas IDB, yang terletak di Pondok Merah Lingkungan II Jalan Cangkul, Kelurahan Cengkeh Turi Kecamatan Binjai Utara, meledak dan menyebabkan 1 orang balita berumur 5 tahun nyaris tewas, Rabu (20/6) sekitar pukul 11:00 WIB.
Balita yang menjadi korban dari ledakan dari bangunan tempat pembuangan limbah cair masyarakat itu, diketahui berinisial MAF (5) warga Kecamatan Binjai Selatan, Binjai.
Informasi yang berhasil dihimpun e-news.id terkait ledakan yang menyebabkan balita tersebut nyaris tewas berawal dari korban MAF tengah bermain dengan dua orang teman seusianya, secara tiba-tiba, IPAL tersebut mengeluarkan asap dan meledak yang mengakibatkan penutup IPAL, semen atau keramik lantai terbongkar hingga seng penutup juga rusak serta jebol.
 |
| IPAL KOMUNAL SANIMAS IDB yang meledak dan menyebabkan 1 orang balita nyaris tewas |
Korban yang tengah berada di sekitar lokasi kejadian, terkena dampak ledakan dari bangunan yang memiliki sumber dana dari pihak asing yaitu Islamic Development Bank (IDB) atau bank pembangunan islam itu, dan mengalami luka bakar pada bagian kepala, wajah dan telinga.
Warga yang mendengar suara dentuman keras akibat ledakan itu, langsung berhamburan menuju ke arah bangunan yang berdiri sejak 2017 lalu itu, selanjutnya korban yang mengalami luka bakar serius, dibawa oleh warga ke RS Bidadari Kota Binjai untuk mendapatkan pertolongan medis.
Kapolsek Binjai Utara Kompol Saiful Bahri ketika dikonfirmasi e-news.id, membenarkan peristiwa ledakan dari bangunan IPAL KOMUNAL SANIMAS IDB tersebut.
"Benar, kita menerima informasi terkait ledakan dari IPAL dan mengakibatkan adanya korban luka, dan kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kecamatan Binjai Utara atas peristiwa tersebut," tutur Saiful Bahri. (RFS).
