Kobaran api melahap rumah papan milik warga |
e-news.id
Binjai - Tak butuh waktu lama bagi 'Si Jago Merah' untuk melahap habis satu unit rumah yang terbuat dari material kayu (papan-red). Dalam waktu 10 menit saja, kediaman milik Rinoto (50) warga Jalan Gunung Bendahara Nomor 10, Kelurahan Binjai Estate, Kecamatan Binjai Selatan, Binjai, akhirnya rata dengan tanah, Senin (24/2/2020).
Tempat tinggal yang dihuni oleh satu kepala keluarga dengan sedikit 6 orang jiwa itu, kini hanya tinggal puing-puing kayu sisa bakaran. Api yang berkobar tak sedikit pun menyisakan harta benda milik sang penghuni rumah.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Binjai, kronologis kejadian terbakarnya rumah warga tersebut, diduga bermula karena adanya korsleting listrik, hingga merambat ke material rumah yang terbuat dari kayu.
Warga yang berusaha memberikan pertolongan pertama pada musibah kebencanaan itu, langsung melaporkan kepada pihak BPBD Kota Binjai. Mendapat informasi tersebut, Tim Pemadam Kebakaran bersama 4 unit mobil penjinak api, secepat kilat meluncur ke lokasi kejadian untuk memadamkan 'Si Jago Merah' yang tengah mengamuk.
Dalam kurun waktu kurang dari 40 menit, Tim Pemadam Kebakaran, berhasil menguasai kobaran api yang menyala, hingga kebakaran tidak merambat ke pemukiman lainnya. Tidak ada korban jiwa atas musibah tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai 200 juta rupiah.
Takut terbakar, warga sekitar berusaha mengamankan harta benda miliknya |
Kejadian ini dibenarkan oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Binjai, Ahmad Yani S.STP, MAP, ketika dikonfirmasi awak media ini melalui telepon selulernya.
"Benar, telah terjadi musibah kebencanaan di wilayah kita, dimana satu unit rumah semi permanen yang terbuat dari material kayu terbakar, kita dapat informasinya melalui call center kita, dan dari awal laporan yang kita terima, api berhasil kita padamkan hanya dalam waktu kuran dari 40 menit," ujar Ahmad Yani.
Ketika ditanya, apa himbuannya kepada masyarakat terkait dengan musibah tersebut, Ahmad Yani, menambahkan, agar masyarakat lebih waspada dalam setiap kemungkinan kebencanaan di sekitar lingkungannya masing-masing.
"Kita juga menghimbau kepada masyarakat, agar lebih berhati-hati atau waspada dengan setiap kemungkinan kebencanaan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, namun, jika hal itu terjadi, masyarakat dapat langsung menghubungi kami melalui kontak BPBD Kota Binjai, Nomor Telpon/HP (061) 882 1935, atau ke jaringan media sosial, Instagram, pusdalops_bpbdbinjai, Email, bdbdkotabinjai76@gmail.com, Facebook BPBD Binjai dan bisa juga datang langsung ke kantor kami, yang beralamat di Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 113 Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai," tambahnya. (RFS).