 |
| Foto : Sekdako Binjai, Mahfullah P Daulay SSTP,MAP, salam komando seusai melantik pejabat Eselon III di jajaran Pemko Binjai |
e-news.id
Binjai - Dengan menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah terkait Covid-19, Sekertaris Daerah Kota Binjai, Mahfullah P Daulay SSTP,MAP, melantik sejumlah pejabat eselon III di jajaran Pemko Binjai, Rabu (27/5/2020).
Pelantikan tersebut, digelar di Aula Pemko Binjai Jalan Sudirman, Kelurahan Kartini, Kecamatan Binjai Kota, Binjai. Mereka yang dilantik, ialah, Drs Binawan sebagai Kabag Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Binjai, Mardiana, SE, MM sebagai Wakil Direktur Keuangan pada RSUD Djoelham Binjai.
Selanjutnya, Deddy Iskandar Hasibuan SSTP, sebagai Kabid Penelitian dan Pengembangan pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Binjai dan Muhammad Iqbal SSTP, sebagai Kabid Pelayanan Pencatatan Sipil pada Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil Kota Binjai.
Dikutip dari akun media sosial Facebook kehumasan Pemko Binjai, mewakili Walikota Binjai, HM Idham SH,Msi, Sekdako Binjai, Mahfullah P Daulay SSTP,MAP, mengatakan, pelaksanaan pelantikan para pejabat tersebut, tetap memperhatikan anjuran pemerintah soal Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Sekdako Binjai mengingatkan bahwa pelantikan jabatan pada harini juga tak lepas dari penerapan protokol kesehatan sebagaimana yang diamanatkan oleh Pemerintah Pusat," tulis admin di akun tersebut.
Kabag Humas Setdako Binjai, Abdullah Raini, ketika dikonfirmasi awak media ini melalui telepon seluler pribadinya, membenarkan adanya acara pelantikan pejabat di jajaran Pemko Binjai, "Iya Rait, tadi ada pelantikan, tadi digelar sesuai SOP protol kesehatan, dan mereka yang dilantik, mengisi jabatan yang telah lama kosong," ujar Abdullah Raini, di ujung teleponnya.
Namun, terlihat sesuatu yang agaknya ganjil dari pelantikan di tengah pandemi Corona itu. Terlihat, Sekdako Binjai Mahfullah P Daulay SSTP,MAP, berjabat tangan (salam komando-red) dengan salah satu pejabat yang baru saja dilantik olehnya.
Hal ini berbanding terbalik dengan SOP protokol kesehatan atau PSBB, yang telah diterapkan pemerintah pusat dalam hal meminimalisir dampak persebaran wabah Covid-19, yaitu, sosial distancing atau dengan kata lain, menjaga jarak minimal 1 meter dalam bersosialisasi.
Menanggapi prihal tersebut, Kabag Humas Setdako Binjai, mengatakan, hal tersebut adalah prilaku atau kebiasaan yang selalu dilakukan ketika sebuah acara formal di gelar oleh suatu institusi.
"Iya memang kalau mengacu ke sana kan gitu, cuma kan memang budayanya kalau acara pelantikan kan gitu," ungkapnya, kepada awak media ini. (RFS).
