Foto : Korban Serasih alias A Ong, ketika ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di rumahnya. |
e-news.id
Langkat - Seorang pria suku Tionghoa ditemukan tewas dalam keadaan telah membusuk di dalam rumahnya di Jalan Bambu Runcing, Kelurahan Pekan Tanjung Pura, Kecamatan Tanjung Pura, Langkat, Selasa (9/6/2020).
Korban yang diketahui bernama Serasih alias A Ong (45), pertama kali ditemukan tidak bernyawa oleh saksi atas nama Mekel Wijaya (20) pada Senin 8 Juni 2020 sekira pukul 21:30 WIB kemarin.
Berdasarkan informasi yang diperoleh e-news.id dari beberapa sumber terpercaya, kematian pria itu diduga setelah mengalami cekcok atau dengan kata lain bertengkar dengan orang terdekatnya yaitu istrinya. Setelah dua hari kemudian, ia pun ditemukan telah meregang nyawa.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara pihak kepolisian Polres Langkat, disekitar jasad yang telah mengeluarkan aroma tak sedap itu, ditemukan botol bekas cairan racun anti nyamuk berwarna hijau.
Baca juga : Niat Mulia Berbuah Petaka 2 Pemuda Tanggung Tewas saat Bangunkan Warga Sahur
Hal ini dibenarkan oleh Kasubbag Humas Polres Langkat, Iptu Rochmat. Kepada e-news.id melalui sambungan telepon seluler pribadinya mengatakan, berdasarkan keterangan yang pihaknya terima putri korban menerangkan persoalan pertengkaran yang terjadi diantara kedua orangtuanya.
"Infonya begitu, sebelum ditemukan tewas anak korban bilang ada pertengkaran di antara orangtuanya, diduga begitu," kata Rochmat.
Ketika ditanya apakah ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, sewaktu pihak kepolisian melakukan olah TKP di lokasi kejadian serta apa yang menjadi indikasi atau penyebab kematian korban, ia pun menambahkan, diduga akibat keracunan.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh si korban, jadi dugaan sementara adalah karena keracunan, namun, apakah ada kaitannya botol cairan anti nyamuk itu, masih dilakukan penyelidikan lebih jauh," tambahnya. (RFS).