 |
| Dihajar massa : Terduga pelaku pencurian sepeda motor MNH alias Ucok, sebelum dibawa ke rumah sakit. |
e-news.id
Binjai - Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Ungkapan pepatah lawas ini, dapat menggambarkan nasib yang menimpa terduga pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) di daerah Binjai Timur, Binjai beberapa hari lalu.
MNH alias Ucok (34) warga Suka Damai Timur, Langkat, harus berakhir nyawanya di tangan warga, setelah dirinya tertangkap tangan ketika hendak mencongkel atau dengan kata lain merusak kunci sepeda motor di Masjid Taqwa Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur, Binjai.
Kejadiannya terjadi pada hari Selasa 15 Desember 2020 sekira Pukul 05:20 WIB. Saat itu warga sedang akan menunaikan ibadah sholat subuh, lalu, terduga pelaku tersebut masuk ke area halaman masjid untuk mencuri sepeda motor honda Beat BK 3057 AFE milik jamaah atas nama Sahbilal Lubis.
Berdasarkan informasi yang dirangkum dari pihak kepolisian Polres Binjai, salah satu warga sekaligus saksi di lokasi kejadian, mendengar suara hentakan dari arah parkiran sepeda motor. Untuk memastikan keadaan, saksi yang juga jamaah sholat subuh itu menghentikan ibadahnya dan lalu melihat seorang pria yang diduga akan melakukan aksi pencurian.
 |
| Di bawa ke RS Djoelham : MNH alias Ucok di bawa ke RSUD Dr. RM Djoelham Binjai dan meninggal dunia. |
Saksi itu pun berteriak, ia meneriaki MNH alias Ucok dengan sebutan maling. Seketika warga pun berkumpul dan entah dari mana datangnya komando eksekusi, warga sekonyong-konyong langsung mengikat dan menghajar terduga pelaku hingga darah segar mengucur dari tubuhnya.
Pihak kepolisian dari Polsek Binjai Timur, yang menerima informasi soal adanya terduga maling ditangkap warga, langsung bergegas menuju lokasi kejadian. Petugas berupaya untuk mengamankan pria yang dipenuhi tato itu dari amukan brutal massa dan membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun naas, MNH alias Ucok tak mampu bertahan dengan kondisi luka yang dideritanya. Ia menghembuskan napas terakhirnya setelah mendapatkan perawatan dari petugas medis di RSUD Dr. RM. Djoelham Binjai.
 |
| Barang bukti : Sepeda motor yang diduga akan dicuri oleh MNH alias Ucok. |
Kejadian ini dibenarkan oleh Kasubbag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting. Ketika dikonfirmasi Ia mengatakan, terduga pelaku sempat ditahan atas kasus yang sama pada tahun 2018 lalu dan terkait tindakan terakhirnya ini, MNH alias Ucok harus meregang nyawa ditangan warga.
"Benar, kemarin telah terjadi dugaan percobaan pencurian sepeda motor di halaman masjid di Binjai Timur. Berdasarkan data kita, terduga pelaku ialah residivis atau pernah ditahan atas kasus serupa, dan kali ini terduga pelaku meninggal dunia di rumah sakit setelah sebelumnya kita bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis," ujar Siswanto Ginting.
Selain mengkonfirmasi kebenaran peristiwa itu, AKP Siswanto Ginting juga menghimbau kepada masyarakat agar terus waspada dengan aksi-aksi seperti ini dan tetap mengedepankan pencegahan atau antisipasi dari tindakan para pelaku kejahatan.
"Kita juga menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di wilayah hukum Polres Binjai, agar tetap waspada dan tidak lengah dengan para pelaku kejahatan, seperti di masjid bisa juga dipasang CCTV sebagai antisipasi atau bisa juga pasang pengaman ganda jika sepeda motor diparkirkan," tambahnya. (RFS).
