TKP Pembacokan : Area Gudang Masjid Baiturrahman, yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pembacokan nazir masjid Khairunnas. |
e-news.id
Langkat - Kian hari, semakin mengganas saja tindak tanduk pelaku kejahatan di zaman sekarang ini, seakan tidak memiliki hati nurani lagi, seorang maling tega membacok Nazir Masjid Baiturrahman, Rabu (19/5/2021) sekira pukul 03:50 WIB dini hari tadi.
Peristiwa pembacokan seorang nazir sekaligus anggota badan kemakmuran masjid (BKM) setempat itu terjadi di Area Gudang Masjid Baiturrahman Kelurahan Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, Langkat.
Baca juga : Tabrakan Maut Saat Bangunkan Warga Sahur, Ortu Korban : Sempat Bilang Gak akan Pakai Baju Lebaran Tahun ini
Yang menjadi sasaran keganasan sang maling ialah, Khairunnas (46), korban diketahui berdomisili di Jalan T. Amir Hamzah Lingkungan V, Kelurahan Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, Langkat.
Berdasarkan informasi yang dirangkum e-news.id dari pihak kepolisian Polres Binjai, kejadian itu bermula, ketika korban Khairunnas, hendak melaksanakan ibadah Sholat Tahajjud di Masjid Baiturrahman.
Saat akan sholat, korban mendengar suara yang mencurigakan dari arah dalam gudang masjid. Merasa ada yang tidak beres di sana, sang nazir masjid lantas mendatangi area tersebut, bermaksud untuk memeriksa.
[cut]
Barang bukti : Sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian, termasuk mukena, yang diduga digunakan oleh sang maling untuk menyamar. |
Tak disangka, sesampainya di area gudang, Khairunnas dikejutkan dengan sesosok pria yang menyamar sebagai wanita dengan menggunakan perlengkapan sholat yaitu mukena. Korban lantas menanyakan maksud dan tujuan dari pria itu.
Bukannya menjawab pertanyaan sang nazir masjid, maling yang sampai saat ini belum diketahui identitasnya itu, malah menyerang dengan benda tajam sejenis gunting secara membabi buta ke arah korban.
Baca juga : Asintel Kejatisu Tangkap dan Penjarakan Tersangka Lahan PT. KAI, Perkiraan Kerugian Belasan Miliar Rupiah
Khairunnas, yang tidak ingin nyawanya lepas begitu saja ditangan sang maling, lantas memberikan perlawanan sengit hingga duel antara keduanya pun tak dapat dihindarkan, sementara si maling pun tetap berusaha melukai nazir masjid tersebut.
Dari pertarungan keduanya yang tidak berlangsung lama tersebut, korban Khairunnas menderita luka di bagian kepala dan leher, parahnya, kepala sang nazir masjid sampai berdarah-darah dilukai maling tak beradab itu.
Sementara sang maling sendiri, juga diduga menderita luka atas perlawanan yang diberikan Khairunnas. Namun, sampai dengan saat berita ini diturunkan, belum diketahui kondisi terakhir dari pelaku pencurian dengan kekerasan tersebut.
[cut]
Reka ulang kejadian : Korban Khairunnas (kanan), ketika memperagakan reka ulang kejadian dihadapan awak media dan polisi. |
Peristiwa ini dibenarkan oleh pihak kepolisian, Kapolres Binjai AKBP Romadhoni Sutardjo SIK, melalui Kasubbag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting, mengatakan, pihaknya telah melakukan penyelidikan atas dugaan tindak pidana pencurian disertai penganiayaan itu.
"Kita sudah lakukan penyelidikan atas kejadian tersebut, info yang kita terima korbannya anggota BKM Masjid Baiturrahman itu. Tapi, sampai dengan saat ini korban belum membuat laporan polisi atas peristiwa tersebut, namun kita tetap lakukan penyelidikan di sana," ungkap Siswanto Ginting.
Selain mengkonfirmasi kebenaran peristiwa tersebut, Kasubbag Humas Polres Binjai, juga mengingatkan warga khususnya di wilayah hukumnya, untuk lebih meningkatkan kewaspadaan, mengingat betapa buruknya pengaruh narkoba dan perjudian hingga bisa saja menjadi cikal bakal tindak kejahatan lainnya seperti pencurian dan lain sebagainya.
"Jadi, kita semua harus lebih waspada lagi sekarang, saya himbau kepada masyarakat luas dan khususnya di wilayah hukum Polres Binjai, untuk lebih waspada di zaman sekarang ini, kita sudah sering mendengar, kalau para pelaku kejahatan itu berawal karena efek dari penyalahgunaan narkoba dan kalah judi, jadi harus lebih hati-hati," tambahnya. (RFS).