 |
| Terlibat kasus penggelapan : Dua wanita cantik dan seorang pria ditangkap pihak kepolisian atas dugaan kasus penggelapan mobil rental. |
e-news.id
Binjai - Paras yang cantik nan rupawan, ternyata tak bisa dijadikan dasar, untuk dapat mempercayai kepribadian seseorang ketika diberi kepercayaan. Sama hal nya, bentuk fisik yang bagus belum tentu pula menggambarkan isi hati yang baik saat berhadapan dengan yang namanya uang.
Ungkapan di atas, tergambar jelas dari peristiwa dugaan penipuan dan atau penggelapan yang dilakukan 2 perempuan dan satu orang lelaki asal Kota Binjai, ini. Mereka diduga berusaha membawa kabur unit mobil rental dan disewa sejak pekan lalu.
Ketiganya diketahui berinisial S alias Siska, V alias Vera dan A alias Andre. Mereka diboyong petugas kepolisian di daerah Simpang Kebun Lada, Binjai Utara, atas dugaan telah menggelapkan mobil milik warga Langkat.
Tidak tanggung-tanggung, korbannya lebih dari 1 orang, yaitu Zulfikar, Hendrik, Ajo dan Indra, warga Brandan. Sedangkan Korban lain yaitu Fahri yaitu warga Binjai. Para korban, melapor kepada pihak kepolisian karena telah merasa dirugikan atas perbuatan 2 wanita cantik dan seorang lelaki tampan tersebut.
Kepada awak media, salah satu korban mengatakan, ia merentalkan mobil yang dimilikinya dengan perjanjian hanya beberapa hari saja. Namun, setelah tenggat waktu yang ditentukan, ketiganya tidak kunjung mengembalikan mobil yang mereka rental.
Bersambung>>
[cut]
 |
| Kasus penggelapan mobil : Pihak kepolisian dari Polsek Binjai Utara, mengamankan dua wanita cantik dan seorang pria atas dugaan kasus penggelapan mobil rental di Binjai. |
"mobil saya dirental Andre selama 3 hari, tapi setelah 2 hari GPS mobil mati, karena curiga saya hubungi la dia agar mobil segera dikembalikan untuk diperbaiki. Namun si Andre terus mengundur-ngundur waktu pengembalian mobil hingga tak ada kabar lagi darinya. 3 toyota Avanza dan 1 Xenia "beber Zulfikar, Sabtu (12/3) malam.
Akhirnya Julfikar dan korban lain berinisiatif mencari terduga pelaku dengan cara memantau GPS dari Mobil Indra (korban-red) yang digelapkan terduga pelaku.
"Andre ini tetangga kami di Brandan, Siska itu kami gak kenal. Kami buntuti mereka hingga ke Jalan Imam Bonjol. Tadinya si Siska ngajak berdamai, namun kami tolak karena mobil tak dapat dikembalikan terduga pelaku," jelasnya lagi.
Di sisi lain, Kanit Reskrim Polsek Binjai Utara Iptu J Sitanggang, ketika dikonfirmasi ulang oleh e-news.id, membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan, pihaknya telah mengamankan ketiga terduga pelaku penipuan dan atau penggelapan tersebut.
"Kita hanya membantu mengamankan saja, selanjutnya diserahkan ke Polres Binjai untuk proses lebih lanjut," ujar J Sitanggang. (RFS).
