Ditangkap Polisi : Tersangka RH alias Memet, saat ditangkap polisi karena diduga kuat sebagai pembunuh janda beserta anak balita di Langkat. |
e-news.id
Langkat - Tidak butuh waktu lama bagi aparat penegak hukum di Langkat. Seorang pria, yang diduga kuat bertindak sebagai pembunuh janda beserta anaknya, kini telah berhasil ditangkap, Kamis (15//12/2022).
Terduga pelaku, diketahui berinisial RH alias Memet (20) warga Dusun II Gang Pasir, Desa Securai Selatan, Kecamatan Babalan, Langkat. Memet ditangkap polisi, tak jauh dari lokasi tempat dia menghabisi nyawa dua korban sekaligus.
Baca juga : Tega... Tak Diberi Uang, Anak Tiri Bunuh Kakek 65 Tahun, Kepala Korban Remuk Dihantam Balok!
Berdasarkan informasi yang berhasil dirangkum e-news.id dari berbagai sumber termasuk pihak kepolisian, pria pengangguran itu, tega membunuh Karmila Simatupang (24) dan anaknya R (4), gara-gara ingin menguasai harta benda korban.
Dari hasil pemeriksaan pihak kepolisian terhadap Memet, dia mengaku memasuki kediaman korban dengan cara memanjat jendela rumah sekira pukul 03:00 WIB dini hari kemarin.
Baca juga : Astaghfirullah... Seorang Nenek Tewas Bersimbah Darah di Kamarnya, Diduga Dibunuh Pencuri!
Niatnya, ingin membawa kabur sepeda motor yang terparkir di dalam rumah. Naas bagi Karmila Simatupang dan balitanya, ketika Memet tengah menjalankan aksinya, kedua korban terbangun dan sempat berusaha teriak meminta tolong.
Gelap mata, pria yang saat ini telah berstatus tersangka itu, membekap kuat-kuat mulut Karmila Simatupang dan anaknya hingga kehabisan napas dan meninggal di lokasi kejadian.
Usai menghabisi nyawa kedua korban, tersangka Memet lanjut membawa kabur sepeda motor Honda Vario warna merah, yang baru sekitar 6 bulan dicicil oleh Karmila Simatupang.
Bersambung>>
[cut]
Meninggal Dunia : Seorang janda dan Anaknya yang masih berusia balita tewas, setelah menjadi korban pencurian dengan kekerasan di Langkat. |
Di pagi harinya, warga pun digegerkan dengan penemuan dua mayat anak beranak di dalam kamar yang tertutup rapi dari dalam rumah dengan kondisi arus listrik dimatikan dari stop kontak meteran luar.
Polisi yang menerima laporan warga soal penemuan mayat tersebut, lantas bergerak cepat. Tim gabungan dari Polsek Pangkalan Brandan bersama dengan Satreskrim Polres Langkat, segera melakukan penyelidikan di lapangan.
Dari hasil penyelidikan itulah, polisi berhasil mengidentifikasi siapa terduga pelaku yang tega menghabisi nyawa korban dan langsung mengamankannya.
Saat berhasil diamankan petugas, terlihat warga sempat mengeruminuninya dan meminta agar tersangka Memet diserahkan kepada massa yang merasa geram dengan perbuatannya.
Namun, untuk menghindari aksi main hakim sendiri oleh warga, petugas langsung membawa tersangka Memet berikut barang bukti yang ada padanya, ke Mapolres Langkat, guna mempertangung jawabkan perbuatannya.
Peristiwa pembunuhan dan penanganan tersebut dibenarkan oleh pihak kepolisian. Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok, melalui Kapolsek Pangkalan Branda AKP Bram Candra, mengatakan pihaknya telah membawa pelaku ke kantor polisi.
"Benar, saat ini kita telah berhasil
mengamankan seorang pria yang diduga sebagai pelaku pencurian disertai kekerasan yang menyebabkan korban meninggal dunia. Dan saat ini tersangka sudah di bawa ke Mapolres Langkat," ujar AKP Bram Candra. (RFS).