e-news.id
Binjai - Makin seram saja kelakuan anak-anak pecahan botol jaman sekarang ini. Layaknya pelaku kriminal kelas kakap, mereka menebar teror di setiap sudut perkotaan dengan cara berkonvoi sembari menenteng berbagai jenis senjata tajam di tangannya, Sabtu (25/03/2023).
Baru saja beberapa waktu lalu jajaran Polres Binjai bersama anggota TNI dan Pemerintahan Kota Binjai, menggelar operasi besar-besaran dengan menyisir dan menangkapi ratusan anggota geng motor, kini mereka berulah kembali bahkan menyebabkan adanya korban luka.
Baca juga : Jelang Ramadhan... Polres Binjai Razia Besar-besaran Barak Narkoba, Sarang Judi dan Tempat Maksiat
Tepatnya pada Kamis 23 Maret 2023 kemarin, satu orang anak muda harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis atas luka bacok yang dideritanya akibat keberutalan dari anggota geng motor.
Peristiwa pembacokan terhadap korban atas nama Nazmey Februzzy (20), terjadi di Simpang Tiga Kelurahan Kartini, Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, Sumatra Utara. Korban dibacok oleh geng motor, saat melintas bersama dengan 4 orang temannya di area tersebut.
Berdasarkan keterangan korban, saat itu dia bersama teman-temannya yang diketahui sebagai warga Kelurahan Berngam, Kecamatan Binjai Kota, Binjai, melintas di Simpang Tiga Kartini, sepulang dari mencari makanan dari Pasar Kaget Binjai.
"Saya dan keempat teman saya mau pulang kerumah setelah habis makan di Pasar Kaget. Terus pada kami lewat K H Amad Dahlan, Kelurahan Kartini, Kecamatan Binjai Kota, kok ramai kali," tutur Nazmey.
Baca juga : Bersenjata Lengkap! Tim Gabungan Tangkap Seorang 'Mami', Belasan PSK dan Pasangan Luar Nikah
Karena mengira keramaian hanya anak-anak yang main mercon. Sehingga mereka lewat saja tanpa menghawatirkan hal buruk terjadim "Ternyata anak-anak geng motor, tiba-tiba kami di lempari batu," jelas Nazmey.
Bersambung>>
[cut]
Ketiga temannya berhasil menyelamatkan diri dari lemparan batu oleh geng motor, sedangkan Nazmey dan teman yang diboncengan terkena beberapa kali lemparan di badannya. Meski sempat memacu sepeda motornya dengan cepat, naas Nazmey dan temannya terjatuh karena ditendang salah seorang geng motor.
"Karena kami di lempari batu dan kawan yang saya bonceng terkena lemparan, kami pun coba ngebut. Tiba-tiba di sepak mereka itu sepeda motor saya dan terjatuh lah kami langsung di pukuli kami dan saya terkena bacokan pada bagian kepala belakang," kenang Nazmey.
"Kami pun mencoba menyelamatkan diri lari ke depan Bakso Mataram. Dan berhasil menyelamatkan diri," timpal dia.
Korban kembali menambahkan, pada saat itu kelompok geng motor berjumlah sekitar 20 orang. Tak hanya dirinya, dua orang temannya juga ada yang mengalami luka memar.
Kasi Humas Polres Binjai, Iptu Riswansyah mengatakan, perkara ini sudah ditangani oleh Sat Reskrim Polres Binjai.
"Sudah masuk laporannya dan sudah ditangani atau masih dalam penyelidikan Sat Reskrim Polres Binjai," ujar Riswansyah.
Menurut Riswansyah, kejadian yang dialami korban merupakan tindakan pidana kasus pencurian dengan kekerasan (Curas).
"Satu unit sepeda motor korban di bawa kabur Yamaha Mio Soul BK 3647 RAF," tegasnya. (RFS)