 |
| Dinasti Walikota Binjai : Proyek pekerjaan perawatan traffic light (lampu merah) pada Dishub Binjai, diduga terdapat aksi tipu-tipu atau bahkan tindakan gratifikasi oleh oknum pejabat yang disebut-sebut sebagai keluarga atau dinasti Walikota Binjai, Jumat (29/12/2023). (Foto: Istimewa). |
e-news.id
Binjai - Menyoal adanya dugaan tipu-tipu, atau bahkan tindakan gratifikasi oleh oknum pejabat pada sejumlah proyek pekerjaan di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Binjai, pihak rekanan menyebut 2 nama yang mengarah pada dinasti Walikota Binjai, Jumat (29/12/2023).
Kedua nama yang disebut-sebut oleh pihak rekanan ialah berinisial HS dan CS. Masing-masing mereka bertindak sebagai Sekertaris Dinas dan Kepala Dinas Perhubungan Kota Binjai, saat penyerahan uang dilakukan.
Menurut narasumber e-news.id sekaligus rekanan proyek Dishub Binjai atas nama Ucok warga Langkat, kedua oknum pejabat itu telah menerima uang tunai puluhan juta rupiah pada November 2022 lalu, guna memuluskan penunjukan pemenang sejumlah proyek pekerjaan di dinas tersebut.
Hal itu terungkap, dari hasil wawancara dengan pihak rekanan Ucok via sambungan telepon seluler pada 22 Desember 2023 sekira pukul 13:39 WIB lalu. Kepada e-news.id, dia mengatakan, uang pemulus itu diserahkan langsung kepada oknum HS atas perintah CS.
"Iya, uangnya saya berikan kepada buk HS di Kantor Dinas Perhubungan Kota Binjai. Itu katanya atas perintah pak Kadis, iya itu pak CS," kata Ucok.
Ucok merinci, uang yang diberikan kepada HS atas perintah CS adalah setoran wajib yang dibebankan kepada pihak rekanan dengan nominal sekitar 10 hingga 14 persen dari pagu anggaran proyek di Dishub Binjai.
"Uangnya sudah saya setor, untuk pengadaan baju dinas pegawai 20 juta atau 10 persen dari pagunya sekitar 189 juta. Terus untuk pengecetan dan perawatan traffic light dan CCTV sekitar 30 atau 45 juta gitu," ungkap dia.
Sebagaimana diketahui, kedua nama yang disebutkan oleh pihak rekanan tersebut adalah keluarga atau dinasti dari Walikota Binjai Amir Hamzah. HS yang saat ini bertugas sebagai Kepala Dinas PTSP Binjai adalah keponakan dari walikota, sementara CS Kadishub Binjai adalah saudara Iparnya.
Berkaitan dengan informasi yang diterima e-news.id dari pihak rekanan tersebut, awak media ini sudah mencoba untuk mengkonfirmasi Kadishub Binjai, namun ia nya menjawab singkat pertanyaan wartawan dengan menjanjikan pertemuan di kantornya.
"Dinda,jump langsung aj nanti kita ya hari rabu pas masuk ktr....🙏," balasnya via WhatsApp.
Baca Juga : Berhari-hari Rusak dan Membahayakan Pengendara, Dana Perawatan 'Lampu Merah' Binjai Kemana?
Sementara HS, ketika dihubungi e-news.id via aplikasi WhatsApp di nomor +62 813 6033 4XXX, tidak memberikan respon sama sekali, meski pesan yang dikirimkan terlihat bercentang dua atau diterima. (RFS).
